Aku tak pernah menyalahkan sebuah kebetulan , aku hanya meyalahkan diriku yang masih saja ingin sebuah kepastian yang mungkin saja akan merusak kenangan yang tak kunjung habis ini. Kau perempuan pintar yang akhirnya membuatku jatuh cinta.
Kekonyolanku membuatku masih saja percaya bahwa hadirmu memang bukanlah sebuah "kebetulan" , kamu adalah perempuan yang dikirim tuhan dan kamu memang seharusnya hadir kedalam hidupku meskipun aku sempat menolak saat itu karena aku sedang patah hati.
"First , think the worst is broken heart.
What'a gonna kill you is the second part ,
And three is when you world splits down the middle .
Four , you're gonna think that you fixed yourself.
Fifth , you see them out with someonle else and the sixth is when you admit that you. "
Kau yang mungkin tepat untukku , karena aku merasa bahwa akhirnya cinta saja tidak akan cukup untuk sebuah hubungan. Kita perlu sebuah perantara yang mungkin tak selalu menyambungkan dua insan , namunsaling pengertian antara kau dan aku mungkin saja akan berhasil untuk sebuah hubungan kepastian. Kini , izinkan aku untuk bersyukur bahwa kau adalah orang kesekian dari kemungkinan yang setiap hari bisa terjadi.
"Kau tak pernah berjanji , namun lelaki sepertiku selalu saja berharap"
Aku terus bertanya , apakah kau adalah selingan hidup atau memang perempuan patah hati kemarin dan kebetulan menemukan lelaki patah hati saat ini dan akhirnya nyambung ?.
"Cause if one day you wake up and find that you're missing me and your heart starts to wonder where on this earth I could be. Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet and you'll see me waiting for you on the corner of the street . So , i'm not moving , i'm not moving."
Terlalu sering menunggu adalah kebosanan tanpa ujung , aku masih malas patah hati dan mungkin kamu juga. Kini kita di persatukan dalam hubungan ketidak pastian. Terkadang aku berharap , aku dan kau menjalani sebuah kepastian akan tetapi aku selalu berpikir bahwa semua itu akan bermuara di ujung jurang , lalu entah kau atau aku yang akhirnya pergi saling mendahului.
Hidup ini terdiri dari waktu dan mungkin saja kau mulai lelah menunggu dan lelah menjalani sebuah hubungan yang tidak ada kepastian. Aku tak akan pernah menyuruhmu berubah , kamu yang selalu saja membuat ku kesal adalah yang menyenangkan. Kamu dengan kesederhanaan mu adalah kamu yang aku mau.
Di antara ketidak pastian ini , aku ingin menjadi pasti denganmu. Akan tetapi , kini izinkan aku untuk terus mengucap syukur bahwa kau adalah "kebetulan" yang seru.
" Oh , simple thing where have you gone I'm getting old and I need something to rely on. So , tell me when you're gonna let me in , i'm getting tired and i need somewhere to begin."
Mungkin saja bayang - bayang hubungan kandasmu masih saja jadi patokan untuk menjalin sebuah hubungan , namun kini aku mengalah padamu. Mungkin ini cinta sesungguhnya , ketika rela dan begitu konyolnya masih saja menunggumu . Begitu banyak hal yang bia saja terjadi dengan jarak sedemikian jauhnya. Namun , aku ikhlas dan rela . Apakah aku konyol ? Sepertinya iya , dan aku berharap bisa segera bangun dari ketidak pastian ini.
Namun , bolehkah aku berharap agar kau tetap ada untukku ? Bolehkah kamu menjadi hal yang selalu aku doakan di setiap harinya ? Bolehkah dirimu yang begitu keras kelak menjadi milikku seutuhnya.?
Hingga saat ini , aku masih menunggu. Entah apakah hanya aku saja yang jatuh cinta atau lebih bersyukur lagi jika cinta ku ini berbalas ? Namun tak berbalas pun tidak mengapa karena aku belum terburu - buru.
"We were the kings and queen of promise , we were the victims of ourselves. Maybe , the children of a lesser God , between heaven and hell. "
Kau memang kebetulan yang terindah. Semoga harapanku belum terlampau dalam , aku berharap aku bisa pergi membawa sepotong hatiku ini , karena kau telah mengambilnya tanpa kau ketahui sama sekali. Aku akan berjalan sejauh mana yang kumau , karena hubungan tanpa kepastian adalah hal yang sangat sakit.
"I can see you if you're not with me.
I can say to my self if you're okay.
I can feel you if you're not with me.
I can rearch you my self. You show me the way , life was never be so easy as it seems till you come and bring your love insied no matter space and distance make it look so far still i know you're still here by my side."
Kalau saja sejak awaal aku tak bertemu denganmu , mungkin aku tak akan merasakan senangnya mencintai. Namun aku bersyukur bahwa akhirnya aku merasakan cinta yang sesungguh nya , walaupun memang tanpa status apapun itu menyakitkan. Aku hanya berharap semoga kisah ini berakhir bahagia.
Merelakan itu sulit , maka jangan paksa aku untuk segera pergi dari ruang hatimu. I Love You.
0 Comments